-->

Patofisiologi Nyeri Leher Non Spesifik Pada Manusia

 Patofisiologi Nyeri Leher Non Spesifik- Nyeri leher non spesifik adalah nyeri mekanik yang dirasakan diantara oksiput dan torakal satu dan otot-otot sekitarnya tanpa penyebab yang spesifik. Nah maka dari itu artikel telah menuliskan patofisiologi nyeri leher non spesifik pada manusia. Untuk bisa mengetahui dengan lebih lanjut silahkan di simak dengan sebagai berikut.


Patofisiologi Nyeri Leher Non Spesifik Pada Manusia Nyeri leher timbul sebagai akibat dari beberapa faktor yang saling mempengaruhi, kontraksi otot leher, postur tubuh dan posisi leher saat kerja serta durasi atau lama posisi leher dalam posisi tertentu dapat menyebabkan timbulnya nyeri leher.   Mekanisme ini secara kimiawi diikuti dengan penurunan glutathione (GSH) sehingga menyebabkan kenaikan dari reactive oxygen species (ROS) dan merangsang aktivasi dari transient receptor potential cation channel subfamily 1 (TRPV1) atau reseptor capsaicin yang pada akhirnya mengaktivasi reseptor nosiseptik pada otot rangka dileher dan menimbulkan sensasi sensoris yang tidak nyaman berupa nyeri leher, peregangan dapat meningkatkan biogenesis energi dalam mitokondria, meningkatkan aktivasi antioksidan dan meningkatkan kalsium lokal pada sel otot.   Peningkatan aktivitas biogenesis energi pada mitokondria dapat meningkatkan glutathione (GSH), peningkatan antioksidan menekan peningkatan ROS dan kalsium lokal yang meningkat menekan proliferasi mikrotubulus otot-otot leher sehingga NADPH (Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate) oxidase dan ROS menurun sehingga aktivasi reseptor nyeri ditekan dan nyeri leher dapat berkurang.    Nah itu dia bahasan dari patofisiologi nyeri leher non spesifik pada manusia. Melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai patofisiologi nyeri leher non spesifik pada manusia. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Patofisiologi Nyeri Leher Non Spesifik Pada Manusia


Patofisiologi Nyeri Leher Non Spesifik Pada Manusia

Nyeri leher timbul sebagai akibat dari beberapa faktor yang saling mempengaruhi, kontraksi otot leher, postur tubuh dan posisi leher saat kerja serta durasi atau lama posisi leher dalam posisi tertentu dapat menyebabkan timbulnya nyeri leher. 

Mekanisme ini secara kimiawi diikuti dengan penurunan glutathione (GSH) sehingga menyebabkan kenaikan dari reactive oxygen species (ROS) dan merangsang aktivasi dari transient receptor potential cation channel subfamily 1 (TRPV1) atau reseptor capsaicin yang pada akhirnya mengaktivasi reseptor nosiseptik pada otot rangka dileher dan menimbulkan sensasi sensoris yang tidak nyaman berupa nyeri leher, peregangan dapat meningkatkan biogenesis energi dalam mitokondria, meningkatkan aktivasi antioksidan dan meningkatkan kalsium lokal pada sel otot. 

Peningkatan aktivitas biogenesis energi pada mitokondria dapat meningkatkan glutathione (GSH), peningkatan antioksidan menekan peningkatan ROS dan kalsium lokal yang meningkat menekan proliferasi mikrotubulus otot-otot leher sehingga NADPH (Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate) oxidase dan ROS menurun sehingga aktivasi reseptor nyeri ditekan dan nyeri leher dapat berkurang.


Nah itu dia bahasan dari patofisiologi nyeri leher non spesifik pada manusia. Melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai patofisiologi nyeri leher non spesifik pada manusia. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel