-->

Penyakit Cervical Spondyloarthrosis Pada Kasus Muskuloskeletal

Penyakit adalah sebuah kondisi terjadinya gangguan pada tubuh manusia yang sehingga akan menghanbat proses kinerja pada tubuh. Melalui hal tersebut manusia akan sangat kesulitan untuk melakukan aktivitasnya secara mandiri, sehingga dibutuhkan perawatan yang baik bagi yang sedang mengalami sakit. Maka dari itu artikel ini telah membawakan bahasan mengenai penyakit cervical spondyloarthrosis pada kasus muskuloskeletal, untuk mengetahuinya lebih lanjut silahkan di simak dengan yang telah tersaji dibawah ini.


Penyakit Cervical Spondyloarthrosis Pada Kasus Muskuloskeletal  Definisi Cervical Spondyloarthrosis   Lestari (2009) menyebutkan cervical spondyloarthrosis adalah suatu kondisi yang terdapat perubahan degenerasi pada sendir intervertebral diantara badan tulang belakang dan diskus yang menghasilkan perubahan degeneratif pada sendi sinovial dan oleh sebab itu, dapat terjadi pertumbuhan tulang yang berlebihan (osteofit) pada persendian tulang belakang. Cervical spondyloarthrosis merupakan suatu kondisi proses degenerasi pada diskus intervertebralis dan jaringan pengikat persendian antara ruas-ruas tulang belakang (Fitri, 2010).  Etiologi Cervical Spondyloarthrosis  Pada cervical spondyloarthrosis terjadi perubahan diskus intervertebralis, pembentukan osteofit paravertevral dan facet joint serta perubahan arcus laminalis posterior akibat dari adanya degenarasi pada diskus dimana kandungan air dan matriks di diskus menurun sehingga kelenturan dan daya shock absorber-nya menurun.  Faktor Risiko Cervical Spondyloarthrosis  Usia Karena faktor degenerasi (karena bertambahnya usia) yang menyebabkan terjadinya kemunduran fungsi dan fisiologi dari jaringan pembentuk sendi. Kongenital Faktor bawaan (kongenital, yaitu progresive abnormal curvatures atau skoliosis). Postur Tubuh Yang Salah Postur tubuh yang salah, seperti kurva leher hiperlordosis dan kurva torakal hiperkifosis, sering melakukan auto manipulation (yaitu memutar kepala ke kiri dan kenana dengan cepat sehingga menimbulkan bunyi "klik"), dan dapat juga dikeranakan stres.  Manifestasi Klinis Cervical Spondyloarthrosis  Nyeri pada bagian belakang leher Kaku leher pada pagi hari dan semakin bertambah saat beraktivitas Parestesia menjalar dari leher ke jari-jari tangan Keterbatasan gerak sendi pada daerah leher  Nah itu dia bahasan dari penyakit cervical spondyloarthrosis pada kasus muskuloskeletal. Dari bahasan di atas bisa diketahui mengenai definisi, etiologi, faktor risiko, dan manifestasi klinis dari kondisi ini. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Penyakit Cervical Spondyloarthrosis Pada Kasus Muskuloskeletal


Penyakit Cervical Spondyloarthrosis Pada Kasus Muskuloskeletal

Definisi Cervical Spondyloarthrosis 

Lestari (2009) menyebutkan cervical spondyloarthrosis adalah suatu kondisi yang terdapat perubahan degenerasi pada sendir intervertebral diantara badan tulang belakang dan diskus yang menghasilkan perubahan degeneratif pada sendi sinovial dan oleh sebab itu, dapat terjadi pertumbuhan tulang yang berlebihan (osteofit) pada persendian tulang belakang. Cervical spondyloarthrosis merupakan suatu kondisi proses degenerasi pada diskus intervertebralis dan jaringan pengikat persendian antara ruas-ruas tulang belakang (Fitri, 2010).

Etiologi Cervical Spondyloarthrosis

Pada cervical spondyloarthrosis terjadi perubahan diskus intervertebralis, pembentukan osteofit paravertevral dan facet joint serta perubahan arcus laminalis posterior akibat dari adanya degenarasi pada diskus dimana kandungan air dan matriks di diskus menurun sehingga kelenturan dan daya shock absorber-nya menurun.

Faktor Risiko Cervical Spondyloarthrosis

  • Usia
    Karena faktor degenerasi (karena bertambahnya usia) yang menyebabkan terjadinya kemunduran fungsi dan fisiologi dari jaringan pembentuk sendi.
  • Kongenital
    Faktor bawaan (kongenital, yaitu progresive abnormal curvatures atau skoliosis).
  • Postur Tubuh Yang Salah
    Postur tubuh yang salah, seperti kurva leher hiperlordosis dan kurva torakal hiperkifosis, sering melakukan auto manipulation (yaitu memutar kepala ke kiri dan kenana dengan cepat sehingga menimbulkan bunyi "klik"), dan dapat juga dikeranakan stres.

Manifestasi Klinis Cervical Spondyloarthrosis

  • Nyeri pada bagian belakang leher
  • Kaku leher pada pagi hari dan semakin bertambah saat beraktivitas
  • Parestesia menjalar dari leher ke jari-jari tangan
  • Keterbatasan gerak sendi pada daerah leher


Nah itu dia bahasan dari penyakit cervical spondyloarthrosis pada kasus muskuloskeletal. Dari bahasan di atas bisa diketahui mengenai definisi, etiologi, faktor risiko, dan manifestasi klinis dari kondisi ini. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel