-->

Kerajaan-Kerajaan Islam Di Indonesia

Dahulu kala di Indonesia banyak berdiri kerajaan-kerajaan bersar yang merupakan cibakal Negara Indonesia. Corak yang dianut tiap kerajaan pun berbeda-eda. Agamalah yang membuat corak tiap kerajaan semakin jelas memperlihatkan perbedaan satu dengan yang lain. Setiap kerajaan mengalami masa kejayaan yang berbeda tentunya, tetapi dari setiap perbedaan yang ada telah berjasa dalam pembentukan nilai dan corak adat bagi bangsa Indonesia hingga sekarang. Berikut kerajaan-kerajaan islam yang pernah berjaya di Indonesia.


Kerajaan-Kerajaan Islam Di Indonesia

Ada dua teori besar tentang masukya agama islam ke Indonesia salah satunya Islam masuk ke Nusantara pada abad ke-13 melalui pedagang Arab, Persia, Gujarat (India), dan Cina. Setelah era kerajaan Hindu-Budha surut, makan di nusantara mulai berdiri kerajaan-kerajaan yang bercorak Islam yang antara lain sebagai berikut :

1. Kerajaan Samudra Pasai

Kerajaan Islam pertama di nusantara adalah Samudra Pasai. Berdiri pada abad ke-13 dengan letak kerjaan di daerah Lhokseumawe, pantai timur Aceh. Raja pertama Samudra Pasai adalah Sultan Malik Al-saleh dan mencapai zaman keemasan saat diperintah Sultan Malik At-Tahir II. Saat itu, samudra pasai menjadi pusat perdagangan dan penyebaran Agama Islam. Pada pertengahan abad ke-5, kerajaan ini mengalami kemunduran karena diserang kerajaan Aceh. 

2. Kerajaan Aceh

Kerajaan Aceh didirikan pada Tahun 1514 dengan raja pertama Sulta Ali Mughayat Syah (1514-1528). Berpusat di tepi Selat Malaka, tepatnya daerah Kutaraja, Banda Aceh. Kerajaan Aceh mencapai kejayaan saat diperintah Sultan Iskandar Muda (1607-1635). Saat itu wilayah kekuasaannya mencapai Johor, Pahang, dan Kebah. Di bidang kesusasteraan, ada beberapa pujangga terkemuka seperti Hamzah Fansuri, Syamsudin Sumatrani, Nurudi ar Raniri, dan Abdurouf Singkel. Mereka ini yang telah berjasa menerjemahkan Al Qur'an ke dalam bahasa Melayu.

3. Kerajaan Demak

Kerajaan Demak didirikan oleh Raden Patah pada 1478. Kerajaan yang terletak di pesisir utara Jawa Tengah ini merupakan kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa. Sepeninggal Raden Patah, kerajaan Demak diperintah oleh Adipati Unus atau Pangeran Sabrang Lor (1518-1521). Kerajaan Demak mengalami masa kejayaan saat diperintah oleh Sultan Trenggono.

4. Kerajaan Mataram

Kerajaan Mataram Islam mengalami masa kejayaan saat diperintah oleh Sultan Agung. Berbagai kemajuan di bidang kebudayaan dan agama tercapai. Seperti mengarang Serat Sastra Gending yang berisi filsafat Jawa, menciptakan penanggalan Jawa, dan penggunaan unsur gamelan dalam perayaan sekaten.

5, Kerajaan Banten

Kerajaan Banten didirikan oleh Fatahillah atau Syarif Hidyatullah atau Sultan Gunung Jati, seorang panglima Kesultanan Demak. Pada 22 Juni 1527, Fatahillah berhasil merebut Sunda Kelapa dari Portugis dan mengganti namanya menjadi Jayakarta (jakarta). Pada 1552, Banten diserahkan kepada putra Fatahillah, Pangeran Hasanuddin. Banten mengalami masa kejayaan saat diperintah Sultan Ageng Tirtayasa (1651-1682).

6. Kerajaan Gowa-Tallo

Kerajaan Gowa-Tallo merupakan dua kerajaan yang terletak di Somba Opu, Makassar, Sulawesi Selatan. Raja Gowa bergelar Daeng, sedangkan Raja Tallo bergelar Karaeng. Raja Gowa, Daeng Manrabia (Sultan Alauddin) dan raja Tallo, Karaeng Matoaya (Sultan Abdullah Awalul Islam) sepakat menggabungkan dua kerajaan tersebut menjadi dwi tunggal. Raja Gowa Tallo yang terkenal adalah Sultan Hasanudin (1653-1669). Ia dijuluki Ayam Jantan dari timur karena ketegasan dan kegigihannya menentang Belanda. Namun, penghianatan yang dilakukan Arupalaka mengakibatkan rutuhnya kerajaan Gowa-Tallo, Sultan Hasanuddin pun berhasil dikelahkan Belanda.

7. Kerajaan Ternate Dan Tidore

Kerajaan Ternate dan Tidore berdiri pada abad ke-16. Terletak di Sampalu, Ternate dan palau Tidore di Maluku Utara. Raja Ternate yang terkenala adalah Sultan Hairun dan Sultan Baabullah. Sedangkan raja Tidore yang terkenal adalah Sultan Nuku. Hasil utama kerajaan Ternate dan Tidore adalah rempah-rempah, terutama cengkeh dan pala.



Nah itu bahasan dari karejaan-kerajaan islah di Indonesia, dari penjelasan diatas bisa diketahui mengenai penjelasan kerajaan samudra pasai, kerajaan aceh, kerajaan demak, kerajaan mataram, kerajaan banten, kerajaan gowa-tallo, dan kerajaan ternate dan tidore. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel