-->

Pengertian Patofisiologi Serta Contoh Mekanisme Patofisiologi

Patofisiologi- merupakan ilmu yang mempelajari tentang bagaimana proses terjadinya dari suatu penyakit. Patofisologi akan lebih menyangkut kedalam bahasan mengenai gangguan-ganggaun yang terjadi dari fungsi tubuh. Namun sebelum lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai pengertian patofisiologi serta contoh mekanisme patofisiologi, untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak bahasan dibawah ini.


Patofisiologi 

1. Pengertian Patofisiologi

Patofisiologi adalah ilmu yang mempelajari aspek dinamik dari proses penyakit. Patofisiologi juga disebut ilmu yang mempelajari proses terjadinya perubahan atau gangguan fungsi tubuh akibat suatu penyakit.

2. Contoh Mekanisme Patofisiologi

Sebagai contoh patofisiologi udema pada penderita gagal jantung adalah akibat dari proses terjadinya gangguan keseimbangan cairan dalam bentuk retensi air dan natrium karena aliran darah balik ke jantung yang terhambat.

Untuk memahami patofisiologi udema pada penderita gagal jantung berikut ini penjelasannya. Ketika terjadi kelemahan kontraksi jantung maka efektivitas alairan darah menurun yang menyebabkan tubuh melakukan respons berupa:
  • Peningkatan sekresi renin
    Adanya peningkatan sekresi renin menyebabkan terjadinya peningkatan sekresi aldosteron sehingga ginjal melakukan reabsorpsi natrium di tubulus distal.

  • Sekresi hormon ADH (anti diuretik hormon) meningkat.
    Peningkatan sekresi hormon ADH menyebabkan peningkatan reabsropsi airoleh ginjal di tubulus distal meningkat.

  • Vasokontriksi di ginjal
    Vasokonriksi pembuluh darah ginjal mengakibatkan glomerulo filtration rate/laju filtrasi glomerulus menurun sehingga reabsorpsi natrium dan air di tubulus proksimal ginjal meningkat.

Berdasarkan ketiga respons di atas maka dapat dimengerti bahwa akan terjadi retensi air dan natrium oleh ginjal. Sebagai akibatnya adalah meningkatnya volume plasma darah yang selanjutnya terjadi transudasi cairan keluar sel dan berakhir dengan terjadinya udema.

Berikut ini mekanisme yang terjadi pada patofisiologi udema :
  • Kontraksi jantung lemah
  • Penurunan Aliran darah
  • Peningkatan Sekresi renin Vasokontriksi ginjal Peningkatan Sekresi ADH
  • Peningkatan Sekresi aldosteron Penurunan Filtrasi glomerulus
  • Reabsorpsi natrium
  • Di tubulus distal
  • Reabsorpsi natrium dan air di tubulus proksimal
  • Peningkatan reabsorpsi air di tubulus distal
  • Retensi natrium dan air di ginjal
  • Peningkatan volume plasma
  • Transudasi cairan
  • Edema

Contoh lain yaitu patofisiologi terjadinya tukak lambung pada penderita yang diketahui mengalami kondisi stres yang lama sebagai berikut.

  • Asam lambung, alkohol dll
  • Sel epitel hancur mukosa lambung hancur pepsin meningkat Histamin meningkat 
  • Motilitas lambung menigkat vasodilatasi
  • Kapiler dan vena hancur Plasma bocor
  • Perdarahan
  • Tukak lambung

Berdasarkan skema di atas maka tukak lambung yang terjadi pada pasien diketahui antara lain dari adanya riwayat peningkatan asam lambung dan konsumsi alkohol yang menyebabkan:
  • Sel epitel lambung hancur
    Kondisi ini merangsang dikeluarkannya histamin oleh sel epitel lambung yang hancur.

  • Vasodilatasi vascular di lambung
    Dikeluarkannya histamin akan merangsang pembuluh darah di lambung mengalami vasodilatasi.

  • Peningkatan permeabilitas vascular
    Akibat pelebaran pembuluh darah maka terjadi peningkatan permeabilitas pembuluh darah tersebut yang berujung pada kebocoran plasma. Hal ini merupakan salah satu penyebab perdarahan lambung.

  • Sekresi pepsin
    Sel epitel lambung yang hancur akan menyebabkan jaringan mukosa lambung hancur dan hal tersebut merangsang dikeluarkannya pepsin.

  • Peristaltik lambung meningkat
    Pepsin yang banyak dikeluarkan akan merangsang peningkatan gerakan lambung sehingga perdarahan lambung menjadi lebih parah.

  • Disisi lain pepsin juga akan menghancurkan vena dan kapiler dilambung yang mendukung terjadinya perdarahan lambung berlanjut.

  • Akhirnya terjadi tukak lambung karena mukosa lambung hancur juga terjadi perdarahan.


Nah itu dia bahasan dari pengertian patofisiologi sertan contoh mekanisme patofisiologi, dari bahasan diatas bisa diketahui mengenai penjelasan pengertian patofisiologi serta penjelasan contoh mekanisme patofisiologi. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel