Anatomi Peroneus Tertius Pada Tubuh Manusia
Saturday, May 2, 2020
Anatomi Peroneus Tertius- merupakan sebuah otot yang ada pada tubuh manusia, yang lebih tepatnya di ekstremitas bawah pada betis. Otot ini memiliki pergerakan sebagai penyokong atau yang membantu manusia untuk berdiri dan berjalan.
Otot ini memiliki perlekatan disekitar samping tulang tibia hingga ke tulang metatarsal kelima pada kaki manusia. Otot ini juga dipersarafi oleh nervus peroneal dalam (tibial anterior) dan diperdarahi oleh arteri tibial anterior.
Namun sebelum lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai membahas mengenai anatomi peroneus tertius pada tubuh manusia, untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak bahasan dibawah ini.
Baca Juga : Anatomi Peroneus Longus Pada Tubuh Manusia
Sehingga melalui pergerakan ini, manusia akan lebih mudah melakukan aktivitasnya seperti berdiri dan berjalan atau hal lain yang membutuhkan manusia untuk bergerak dan berpindah dari suatu tempat ke tempat lain.
Melalui persarafan atau nervus peronal dalam (tibial anterior) bisa menyampaikan informasi dari otak menuju otot peroneus tertus untuk melakukan sebuah gerakan yang disampaikan oleh otak.
Melalui perdarahan ini yaitu arteri tibial anterior, otot ini mendapatkan suplai nutrisi dan oksigen untuk terjadinya pembentukan sel-sel baru dan menimbulkan metabolisme pada otot peroneus tertius.
Baca Juga : Anatomi Otot Soleus: Origo, Insersio, Persarafan, Dan Fungsi
Nah itu dia bahasan dari anatomi peroneus tertius, dari bahasan diatas bisa diketahui mengenai anatomi origo peroneus tertius, insersi, aksi (fungsi), saraf (inervasi), dan perdarah (arteri). Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Otot ini memiliki perlekatan disekitar samping tulang tibia hingga ke tulang metatarsal kelima pada kaki manusia. Otot ini juga dipersarafi oleh nervus peroneal dalam (tibial anterior) dan diperdarahi oleh arteri tibial anterior.
Namun sebelum lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai membahas mengenai anatomi peroneus tertius pada tubuh manusia, untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak bahasan dibawah ini.
Baca Juga : Anatomi Peroneus Longus Pada Tubuh Manusia
Anatomi Peroneus |
Anatomi Peroneus Tertius Pada Tubuh Manusia
Otot peroneus tertius merupakan otot yang memilik perlekatan dari permukaan laterla batang tibia hingga permukaan dorsal dasar tulang metatarsal kelima. Otot ini juga memiliki gerakan yang memberikan kemampuan manusia dalam aktivitas, gerakan yang terjadi pada otot ini ialah untuk melakukan dorsi fleksi dan eversi pada kaki. Namun untuk mengetahui lebih detail silahkan simak dibawah ini.1.Asal Peroneus Tertius
Otot ini memiliki perlekatan origo :- Permukaan lateral batang tibia
- Aspek medial fibula
- Membran interoseous anterior
2. Insersi Peroneus Tertius
Otot ini memiliki perlekatan insersio :- Permukaan dorsal dasar tulang metatarsal kelima.
3. Aksi Peroneus Tertius
Otot ini memiliki gerakan (Aksi) :- Dorsifleksi
- Eversi
Sehingga melalui pergerakan ini, manusia akan lebih mudah melakukan aktivitasnya seperti berdiri dan berjalan atau hal lain yang membutuhkan manusia untuk bergerak dan berpindah dari suatu tempat ke tempat lain.
4. Saraf Peroneus Tertius
Otot ini memiliki persarafan dari :- n.peroneal dalam (tibial anterior)
Melalui persarafan atau nervus peronal dalam (tibial anterior) bisa menyampaikan informasi dari otak menuju otot peroneus tertus untuk melakukan sebuah gerakan yang disampaikan oleh otak.
5. Arteri Peroneus Tertius
Otot ini memiliki perdarahan dari :- a.tibial anterior
Melalui perdarahan ini yaitu arteri tibial anterior, otot ini mendapatkan suplai nutrisi dan oksigen untuk terjadinya pembentukan sel-sel baru dan menimbulkan metabolisme pada otot peroneus tertius.
Baca Juga : Anatomi Otot Soleus: Origo, Insersio, Persarafan, Dan Fungsi
Nah itu dia bahasan dari anatomi peroneus tertius, dari bahasan diatas bisa diketahui mengenai anatomi origo peroneus tertius, insersi, aksi (fungsi), saraf (inervasi), dan perdarah (arteri). Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"