-->

Cara Kerja Generator DFIG

Generator Doubly-Fed Induction (DFIG) adalah jenis generator yang digunakan pada turbin angin dan beberapa aplikasi lainnya. DFIG memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan generator konvensional lainnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara kerja DFIG dan bagaimana DFIG dapat menghasilkan listrik dengan efisiensi yang lebih tinggi daripada generator konvensional.


cara kerja generator dfig


Cara Kerja Generator DFIG

DFIG adalah generator yang terdiri dari dua bagian utama, yaitu rotor dan stator. Rotor DFIG terdiri dari dua jenis gulungan kawat, yaitu gulungan kawat rotor belitan jangkar dan gulungan kawat rotor belitan medan. Kedua jenis gulungan kawat ini dihubungkan dengan slip ring dan brush, sehingga arus dapat mengalir ke dalam gulungan kawat rotor belitan medan. Sedangkan, stator terdiri dari tiga gulungan kawat, yaitu gulungan kawat fase A, B, dan C.

Cara kerja DFIG cukup sederhana, dimana gulungan kawat rotor belitan medan digunakan untuk menghasilkan medan magnet pada rotor, sedangkan gulungan kawat rotor belitan jangkar digunakan untuk menghasilkan medan magnet pada stator. Medan magnet pada rotor dihasilkan dengan memberikan arus bolak-balik ke dalam gulungan kawat rotor belitan medan. Sedangkan, medan magnet pada stator dihasilkan dengan memberikan arus bolak-balik ke dalam gulungan kawat stator.

Ketika turbin angin berputar, rotor DFIG juga berputar, sehingga medan magnet pada rotor juga berputar. Medan magnet pada rotor kemudian menghasilkan arus listrik pada gulungan kawat rotor belitan jangkar, yang kemudian menghasilkan medan magnet pada stator. Medan magnet pada stator kemudian akan membangkitkan arus listrik pada gulungan kawat stator. Arus listrik yang dihasilkan pada gulungan kawat stator kemudian dapat dihubungkan ke sistem tenaga listrik.

DFIG memiliki keuntungan dibandingkan dengan generator konvensional lainnya. Salah satu keuntungan utama DFIG adalah efisiensi yang lebih tinggi. Hal ini disebabkan oleh adanya gulungan kawat rotor belitan medan yang dapat dikendalikan, sehingga arus listrik yang dihasilkan dapat diatur. Selain itu, DFIG juga lebih tahan terhadap gangguan listrik dan dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti pada turbin angin.


Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, DFIG adalah generator yang terdiri dari dua bagian utama, yaitu rotor dan stator. Cara kerja DFIG cukup sederhana, dimana medan magnet pada rotor dihasilkan dengan memberikan arus bolak-balik ke dalam gulungan kawat rotor belitan medan, sedangkan medan magnet pada stator dihasilkan dengan memberikan arus bolak-balik ke dalam gulungan kawat stator. DFIG memiliki keuntungan efisiensi yang lebih tinggi dan dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti pada turbin angin.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel