-->

Obat Pilek Untuk Bayi, Anak, dan Orang Dewasa

 Pilek atau flu biasa juga dikenal sebagai Common Cold merupakan infeksi virus yang mempengaruhi saluran pernapasan bagian atas. Kondisi ini akan menimbulkan gejala seperti hidung tersumbat atau berair, bersin, dan sakit tenggorokan yang gatal. Namun Pilek berbeda dengan Flu. Maka dari itu artikel ini telah menuliskan bahasan mengenai obat yang digunakan untuk pilek bayi, anak, dan orang dewasa, serta perbedaan pilek dan flu.


Obat Pilek Untuk Bayi, Anak, dan Orang Dewasa Apa Itu Flu Biasa? Pilek adalah penyakit infeksi virus yang mempengaruhi sistem perapasan bagian atas. Pilek merupakan penyakit menular yang paling umum di antara manusia. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh rhinovirus. Gejala yang paling umum dari kondisi ini adalah hidung tersumbat atau berair, bersin, dan sakit tenggorokan yang gatal. Pilek atau flu biasa atau juga dikenal sebagai Common Cold.     Perbedaan Pilek dan Flu Penting untuk diketahui, bahwa Pilek atau Flu Biasa berbeda dengan Flu. Biasanya gejala Flu lebih parah daripada gejala Pilek. Perbedaan mencolok lainnya adalah seberapa serius kondisi yang ditimbulkan. Pilek jarang menyebabkan kondisi atau masalah kesehatan tambahan. Namun, Flu dapat menyebabkan komplikasi seperti Infeksi sinus dan telinga, radang paru-paru, dan sepsis.    Gejala Ketika tertular virus penyebab flu biasa atau pilek, gejala flu biasa ini akan muncul 1 sampai 3 hari. Gejala pilek jarang muncul secara tiba-tiba. Ingat selalu bahwa Pilek atau Flu Biasa berbeda dengan Flu.  Gejala pada area hidung:  Penyumbatan Tekanan sinus Pilek Hidung tersumbat Kehilangan bau atau rasa Bersin Sekret hidung berair Tetesan postnasal atau drainase di bagian belakang tenggorokan Gejala pada area kepala:  Mata berair Sakit kepala Sakit tenggorokan Batuk Pembengkakan kelenjar getah bening Gejala seluruh tubuh meliputi:  Kelelahan Panas dingin Pegal-pegal Demam ringan di bawah 38,9 derajat Celcius Ketidaknyamanan dada Kesulitan bernapas dalam-dalam Gejala ini biasanya berlansung selama 7 sampai 10 hari. Gejala cenderung memuncak sekitar hari ke-5 dan berangsur-angsur membaik.  Jika gejala memburuk setelah 7 hari atau 10 hari dan belum hilang. Maka kemungkinan mengalami kondisi lain, dan harus segera menemui dokter.    Obat Pilek Anak dan Orang Dewasa Terdapat banyak pilihan untuk obat pilek dengan jenis obat yang dijual bebas (OTC) atau tanpa resep, untuk mengobati gejala dari kondisi ini. Namun obat ini tidak aman untuk anak-anak. Periksa obat tersebut ke penyedia layanan kesehatan seperti Apoteker yang ada di Apotik, sebelum memberikan obat OTC ini kepada Anak. Jangan menggabungkan obat-obatan, karena dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya seperti kerusakan organ, hal ini akibat terlalu banyak bahan kimia tertentu. Obat yang digunakan untuk mengobati gejala pilek adalah:  Obat Pereda Nyeri atau Rasa sakit seperti Acetaminophen, NSAID seperti Ibuprofen dapat meredakan sakit kepala dan demam. Dekongestan seperti Pseudoephedrine dan Phenylephrine untuk mengurangi rasa tersumbat. Antihistamin seperti Diphenhydramine dan antihistamin lainnya dapat menghentikan bersin dan pilek. Penekan Batuk seperti obat Dextromethorphan dan kodein dapat membantu mengurangi batuk. Ekspektoran seperti Guaifenesin dan Ekspetoran lainnya dapat membantu mengencerkan dan melonggarkan lendir.   Obat Pilek Bayi Jangan pernah berikan obat pilek dan batuk yang dijual bebas ke bayi. Untuk mengobati flu biasa atau pilek pada bayi ikuti cara ini:  Jaga bayi tetap nyaman Berikan bayi cairan. Untuk bayi 6 bulan atau lebih muda, biarkan mereka minum ASI atau susu formula. Pada usia 6 bulan, bayi juga dapat minum air. Biarkan bayi banyak istirahat. Sebagian besar anak tidak dapat mengeluarkan ingus sampai sekitar usia 4 tahun, metode berikut ini dapat membantu meredakan hidung tersumbat pada bayi:  Saline dan suction. Sekitar 15 menit sebelum menyusui, gunakan tetes saline (air garam) yang dijual bebas di Apotik, untuk melonggarkan lendir di lubang hidung bayi. Hisap cairan dan lendir beberapa menit kemudian dengan alat hisap oral. Ini akan membersihkan lendir dari hidung bayi dan memungkinkan bayi untuk bernapas dan mengisap pada saat yang bersamaan. Petroleum Jelly. Oleskan Petroleum Jelly di bagian luar lubang hidung bayi untuk mengurangi iritasi. Jangan menghalangi bagian dalam lubang hidung bayi. Humidifier atau Vaporizer. Lembapkan udara di kamar bayi dengan humidifier atau vaporizer. Kabut yang bersih dan sejuk akan membantu melembapkan udara dan mengurangi pengeringan saluran hidung dan tenggorokan bayi. Bersihkan dan keringkan pelembap secara menyeluruh sebelum digunakan untuk menghilangkan bakteri atau jamur yang mungkin terkumpul di dalam perangkat. Pastikan memiliki filter yang sesuai, dan periksa apakah perlu diganti. Jangan gunakan alat penguap air panas karena risiko luka bakar. Uap. Jika tidak memliki alat pelembap udara, bawa bayi ke ruangan beruap seperti kamar mandi. Nyalakan air panas, tutup pintu dan duduk bersama di ruangan beruap selama lebih 15 menit. Jangan tinggalkan bayi sendirian di kamar mandi. Harus berhati-hati, supaya bayi tidak terkena air panas, supaya tidak terjadi luka bakar atau kulit melepuh pada bayi. Memandikan bayi dengan air hangat juga bisa berhasil, mengobati pilek bayi.


Obat Pilek Untuk Bayi, Anak, dan Orang Dewasa

Apa Itu Flu Biasa?

Pilek adalah penyakit infeksi virus yang mempengaruhi sistem perapasan bagian atas. Pilek merupakan penyakit menular yang paling umum di antara manusia. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh rhinovirus. Gejala yang paling umum dari kondisi ini adalah hidung tersumbat atau berair, bersin, dan sakit tenggorokan yang gatal. Pilek atau flu biasa atau juga dikenal sebagai Common Cold. 


Perbedaan Pilek dan Flu

Penting untuk diketahui, bahwa Pilek atau Flu Biasa berbeda dengan Flu. Biasanya gejala Flu lebih parah daripada gejala Pilek. Perbedaan mencolok lainnya adalah seberapa serius kondisi yang ditimbulkan. Pilek jarang menyebabkan kondisi atau masalah kesehatan tambahan. Namun, Flu dapat menyebabkan komplikasi seperti Infeksi sinus dan telinga, radang paru-paru, dan sepsis.


Gejala

Ketika tertular virus penyebab flu biasa atau pilek, gejala flu biasa ini akan muncul 1 sampai 3 hari. Gejala pilek jarang muncul secara tiba-tiba. Ingat selalu bahwa Pilek atau Flu Biasa berbeda dengan Flu.

Gejala pada area hidung:

  • Penyumbatan
  • Tekanan sinus
  • Pilek
  • Hidung tersumbat
  • Kehilangan bau atau rasa
  • Bersin
  • Sekret hidung berair
  • Tetesan postnasal atau drainase di bagian belakang tenggorokan

Gejala pada area kepala:

  • Mata berair
  • Sakit kepala
  • Sakit tenggorokan
  • Batuk
  • Pembengkakan kelenjar getah bening

Gejala seluruh tubuh meliputi:

  • Kelelahan
  • Panas dingin
  • Pegal-pegal
  • Demam ringan di bawah 38,9 derajat Celcius
  • Ketidaknyamanan dada
  • Kesulitan bernapas dalam-dalam

Gejala ini biasanya berlansung selama 7 sampai 10 hari. Gejala cenderung memuncak sekitar hari ke-5 dan berangsur-angsur membaik.

Jika gejala memburuk setelah 7 hari atau 10 hari dan belum hilang. Maka kemungkinan mengalami kondisi lain, dan harus segera menemui dokter.


Obat Pilek Anak dan Orang Dewasa

Terdapat banyak pilihan untuk obat pilek dengan jenis obat yang dijual bebas (OTC) atau tanpa resep, untuk mengobati gejala dari kondisi ini. Namun obat ini tidak aman untuk anak-anak. Periksa obat tersebut ke penyedia layanan kesehatan seperti Apoteker yang ada di Apotik, sebelum memberikan obat OTC ini kepada Anak. Jangan menggabungkan obat-obatan, karena dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya seperti kerusakan organ, hal ini akibat terlalu banyak bahan kimia tertentu. Obat yang digunakan untuk mengobati gejala pilek adalah:

  • Obat Pereda Nyeri atau Rasa sakit seperti Acetaminophen, NSAID seperti Ibuprofen dapat meredakan sakit kepala dan demam.
  • Dekongestan seperti Pseudoephedrine dan Phenylephrine untuk mengurangi rasa tersumbat.
  • Antihistamin seperti Diphenhydramine dan antihistamin lainnya dapat menghentikan bersin dan pilek.
  • Penekan Batuk seperti obat Dextromethorphan dan kodein dapat membantu mengurangi batuk.
  • Ekspektoran seperti Guaifenesin dan Ekspetoran lainnya dapat membantu mengencerkan dan melonggarkan lendir.


Obat Pilek Bayi

Jangan pernah berikan obat pilek dan batuk yang dijual bebas ke bayi. Untuk mengobati flu biasa atau pilek pada bayi ikuti cara ini:

  • Jaga bayi tetap nyaman
  • Berikan bayi cairan. Untuk bayi 6 bulan atau lebih muda, biarkan mereka minum ASI atau susu formula. Pada usia 6 bulan, bayi juga dapat minum air.
  • Biarkan bayi banyak istirahat.

Sebagian besar anak tidak dapat mengeluarkan ingus sampai sekitar usia 4 tahun, metode berikut ini dapat membantu meredakan hidung tersumbat pada bayi:

  • Saline dan suction. Sekitar 15 menit sebelum menyusui, gunakan tetes saline (air garam) yang dijual bebas di Apotik, untuk melonggarkan lendir di lubang hidung bayi. Hisap cairan dan lendir beberapa menit kemudian dengan alat hisap oral. Ini akan membersihkan lendir dari hidung bayi dan memungkinkan bayi untuk bernapas dan mengisap pada saat yang bersamaan.
  • Petroleum Jelly. Oleskan Petroleum Jelly di bagian luar lubang hidung bayi untuk mengurangi iritasi. Jangan menghalangi bagian dalam lubang hidung bayi.
  • Humidifier atau Vaporizer. Lembapkan udara di kamar bayi dengan humidifier atau vaporizer. Kabut yang bersih dan sejuk akan membantu melembapkan udara dan mengurangi pengeringan saluran hidung dan tenggorokan bayi. Bersihkan dan keringkan pelembap secara menyeluruh sebelum digunakan untuk menghilangkan bakteri atau jamur yang mungkin terkumpul di dalam perangkat. Pastikan memiliki filter yang sesuai, dan periksa apakah perlu diganti. Jangan gunakan alat penguap air panas karena risiko luka bakar.
  • Uap. Jika tidak memliki alat pelembap udara, bawa bayi ke ruangan beruap seperti kamar mandi. Nyalakan air panas, tutup pintu dan duduk bersama di ruangan beruap selama lebih 15 menit. Jangan tinggalkan bayi sendirian di kamar mandi. Harus berhati-hati, supaya bayi tidak terkena air panas, supaya tidak terjadi luka bakar atau kulit melepuh pada bayi. Memandikan bayi dengan air hangat juga bisa berhasil, mengobati pilek bayi.


Referensi:

  1. MediLexicon International. (n.d.). Common colds: Symptoms, causes, complications, and treatment. Medical News Today. Retrieved March 19, 2023, from https://www.medicalnewstoday.com/articles/166606
  2. Common cold: Symptoms, cold vs. flu, treatment. Cleveland Clinic. (n.d.). Retrieved March 19, 2023, from https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/12342-common-cold
  3. Holland, K. (2018, May 30). Common cold: Symptoms, how to treat, and more. Healthline. Retrieved March 19, 2023, from https://www.healthline.com/health/cold-flu/cold#cold-vs-flu

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel