-->

Obat Mata Ikan Di Telapak Kaki Untuk Menghilangkan Nyeri atau Sakit

 Mata ikan adalah area kulit yang keras dan nyeri yang sering berkembang di kaki, ini disebabkan oleh respons terhadap tekanan dan gesekan. Mata ikan juga terjadi di tangan, sikut, dan lutut. Gejala dari kondisi ini adalah benjolan yang terangkat dan mengeras, area kulit yang tebal dan kasar, dan rasa sakit atau nyeri di bawah kulit. Maka dari itu artikel ini telah menuliskan obat yang digunakan untuk mengobati penyakit mata ikan atau clavus atau corns.


Obat Mata Ikan Di Telapak Kaki Untuk Menghilangkan Nyeri atau Sakit Mata ikan adalah lapisan kulit yang mengeras dan berkembang dari respons kulit terhadap gesekan dan tekanan. Penyakit mata ikan di telapak kaki dapat menimbulkan bercak kasar serta menguning dari kulit yang tidak rata, kult yang sensitif terhadap sentuhan, dan nyeri saat memakai sepatu. Penyakit mata ikan di kaki juga dikenal sebagai Clavus atau Corns.    Penyebab Mata Ikan Penyebab mata ikan di kaki seperti:  Sepatu yang tidak pas, ini menjadi penyebab paling umum mata ikan di bagian atas kaki. Sepatu yang terlalu ketat atau memiliki area yang bergesekan dengan kulit menyebabkan robekan, gesekan, dan tekanan. Wanita yang sering memakai sepatu hak tinggi sering kali mengalami kapalan pada bola kaki akibat tekanan ke bawah pada area ini saat berjalan. Berdiri, berjalan, atau berlari dalam waktu lama. Hobi fisik, aktivitas olahraga, atau pekerjaan yang menekan kaki Bertelanjang kaki Tidak memakai kaus kaki dengan alas kaki Berjalan dengan postur tubuh yang tidak tepat, berjalan terlalu berat di tepi dalam atau luar kaki Hobi fisik, aktivitas olahraga, atau pekerjaan yang meyebabkan gesekan berulang pada area kulit tangan atau jari Kelainan bentuk kaki struktural atau perubahan biomekanik (jari kaki palu, bunion penjahit, kelainan bentuk sejak lahir)   Obat Mata Ikan Di Kaki Obat asam salisilat dapat membantu untuk mengobati mata ikan. Obat ini juga digunakan untuk mengobati kondisi lain seperti kutil. Asam salisilat adalah keratolik, yang berarti melarutkan protein, atau keratin, yang membentuk mata ikan atau clavus atau corns dan kulit mati di sekitarnya. Obat Asam Salisilat tersedia dalam bentuk krim, pembalut, dan plester.  Setelah mengoleskan asam, lapisan atas kulit akan memutih, dan orang tersebut akan dapat memotong atau mengikir kulit mati. Bahan-bahan yang terkandung dalam obat ini dapat mengiritasi kulit disekitarnya, maka seseorang harus berhati-hati saat mengaplikasikannya dan tidak boleh menggunakannya pada mata ikan yang pecah-pecah.  Penderita diabetes sebaiknya tidak menggunakan Asam Salisilat. Orang dewasa yang lebih tua harus berkonsultasi dengan dokter untuk menggunakan asam salisilat, karena dapat menyebabkan masalah kulit yang sulit disembuhkan.    Obat Mata Kaki Rumahan atau Alami Untuk menghilangkan mata ikan, bisa dilakukan dengan cara yang sederhana ini:  Rendam area mata ikan dalam air hangat sampai kulit menjadi lembut, biasanya 5 sampai 10 menit Basahi batu apung atau papa ampelas Saat kulit kaki masih lembut, gerakkan baru apung atau papan ampelas dengan hati-hati melintasi mata ikan untuk mengangkat jaringan mati. Lanjutkan mengikir matas ikan, gerakkan batu atau papan ke satu arah. Hati-hati, jangan membuang terlalu banyak kulit. Ini dapat menyebabkan perdarahan dan infeksi. Oleskan krim atau lotion pelembap ke mata ikan dan kulit mati di sekitarnya setiap hari.


Obat Mata Ikan Di Telapak Kaki Untuk Menghilangkan Nyeri atau Sakit

Mata ikan adalah lapisan kulit yang mengeras dan berkembang dari respons kulit terhadap gesekan dan tekanan. Penyakit mata ikan di telapak kaki dapat menimbulkan bercak kasar serta menguning dari kulit yang tidak rata, kult yang sensitif terhadap sentuhan, dan nyeri saat memakai sepatu. Penyakit mata ikan di kaki juga dikenal sebagai Clavus atau Corns.


Penyebab Mata Ikan

Penyebab mata ikan di kaki seperti:

  • Sepatu yang tidak pas, ini menjadi penyebab paling umum mata ikan di bagian atas kaki. Sepatu yang terlalu ketat atau memiliki area yang bergesekan dengan kulit menyebabkan robekan, gesekan, dan tekanan. Wanita yang sering memakai sepatu hak tinggi sering kali mengalami kapalan pada bola kaki akibat tekanan ke bawah pada area ini saat berjalan.
  • Berdiri, berjalan, atau berlari dalam waktu lama.
  • Hobi fisik, aktivitas olahraga, atau pekerjaan yang menekan kaki
  • Bertelanjang kaki
  • Tidak memakai kaus kaki dengan alas kaki
  • Berjalan dengan postur tubuh yang tidak tepat, berjalan terlalu berat di tepi dalam atau luar kaki
  • Hobi fisik, aktivitas olahraga, atau pekerjaan yang meyebabkan gesekan berulang pada area kulit tangan atau jari
  • Kelainan bentuk kaki struktural atau perubahan biomekanik (jari kaki palu, bunion penjahit, kelainan bentuk sejak lahir)


Obat Mata Ikan Di Kaki

Obat asam salisilat dapat membantu untuk mengobati mata ikan. Obat ini juga digunakan untuk mengobati kondisi lain seperti kutil. Asam salisilat adalah keratolik, yang berarti melarutkan protein, atau keratin, yang membentuk mata ikan atau clavus atau corns dan kulit mati di sekitarnya. Obat Asam Salisilat tersedia dalam bentuk krim, pembalut, dan plester.

Setelah mengoleskan asam, lapisan atas kulit akan memutih, dan orang tersebut akan dapat memotong atau mengikir kulit mati. Bahan-bahan yang terkandung dalam obat ini dapat mengiritasi kulit disekitarnya, maka seseorang harus berhati-hati saat mengaplikasikannya dan tidak boleh menggunakannya pada mata ikan yang pecah-pecah.

Penderita diabetes sebaiknya tidak menggunakan Asam Salisilat. Orang dewasa yang lebih tua harus berkonsultasi dengan dokter untuk menggunakan asam salisilat, karena dapat menyebabkan masalah kulit yang sulit disembuhkan.


Obat Mata Kaki Rumahan atau Alami

Untuk menghilangkan mata ikan, bisa dilakukan dengan cara yang sederhana ini:

  1. Rendam area mata ikan dalam air hangat sampai kulit menjadi lembut, biasanya 5 sampai 10 menit
  2. Basahi batu apung atau papa ampelas
  3. Saat kulit kaki masih lembut, gerakkan baru apung atau papan ampelas dengan hati-hati melintasi mata ikan untuk mengangkat jaringan mati. Lanjutkan mengikir matas ikan, gerakkan batu atau papan ke satu arah. Hati-hati, jangan membuang terlalu banyak kulit. Ini dapat menyebabkan perdarahan dan infeksi.
  4. Oleskan krim atau lotion pelembap ke mata ikan dan kulit mati di sekitarnya setiap hari.


Referensi:

  1. Nanette B Silverberg, M. D. (2023, February 28). Corns (clavus) treatment & management. Medical Care, Surgical Care, Consultations. Retrieved March 13, 2023, from https://emedicine.medscape.com/article/1089807-treatment
  2. MediLexicon International. (n.d.). Corns and calluses: What's the difference and how can I treat them? Medical News Today. Retrieved March 13, 2023, from https://www.medicalnewstoday.com/articles/172459#removal
  3. WebMD. (n.d.). Corns and calluses - diagnosis and treatment. WebMD. Retrieved March 13, 2023, from https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/understanding-corns-calluses-treatment
  4. Gordon, J. P. (2019, March 8). Foot Corn: Causes, treatment, and more. Healthline. Retrieved March 13, 2023, from https://www.healthline.com/health/foot-corn#_noHeaderPrefixedContent
  5. Corns and calluses: Symptoms, treatment & care tips. Cleveland Clinic. (n.d.). Retrieved March 13, 2023, from https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/16896-corns-and-calluses

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel