-->

Patogenesis Pioderma Pada Manusia

 Patogenesis Pioderma- Pioderma adalah penyakit yang menyerang kulit disebabkan oleh Staphylococcus, Streptococcus, atau kedunya. Nah maka dari itu artikel ini telah menuliskan bahasan patogenesis pioderma pada manusia. Untuk bisa mengetahui dengan lebih lanjut silahkan di simak dengan sebagai berikut ini.


Patogenesis Pioderma Pada Manusia Kulit merupakan lini pertahanan pertama terhadap infeksi mikroba, denganmengeluarkan pH rendah, cairan sebasea dan asam lemak untuk menghambatpertumbuhan patogen. Selain itu, flora normal juga berperan dalam mekanismepertahanan terhadap infeksi dengan cara menghalangi kolonisasi organismepatogen lainnya. Organisme patogen dapat menyebabkan kerusakan jaringandan memicu respon inflamasi, jika telah berhasil melakukan penetrasi kulit.Awalnya bakteri dalam jumlah yang rendah berkolonisasi pada berbagai lapisankulit seperti epidermis dermis, subkutan ,jaringan adiposa, dan otot. Peningkatanjumlah bakteri akan terjadi saat pertahanan integument terganggu, invasi olehbakteri tersebut menyebabkan infeksi pada kulit atau pioderma.  Infeksi pada pori pori epidermis menyebabkan folikulitis. Infeksi padalapisan superfisial kulit disebut erisepelas, sedangkan pada lapisan lebih dalam kulit atau jaringan subkutan disebut selulitis. Infeksi pada lapisan paling dalamkulit menyebabkam fasciitis dan miositis. Pada individu dengan jaringan adiposayang tebal, infeksi pada jaringan lemak menyebabkan pannikullitis.  Patogenesis pioderma sendiri terjadi berdasarkan perlekatan bakteri ke selinang, invasi jaringan dengan evasi pertahanan host dan elaborasi toksin. Toksinpada Staphyloccus adalah epidemolin dan eksofoliatin yang sangat bersifatepidermolitik dan dapat beredar diseluruh tubuh sampai pada epidermis sehinggamenyebabkan kerusakan. Hal ini terjadi karena epidermis merupakan jaringanyang rentan terhadap toksin ini. Fungsi ginjal yang baik diperlukan untukmengekskresikan epidemolin dan eksofoliatin.    Nah itu dia bahasan dari patogenesis pioderma pada manusia, melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai patogenesis pioderma pada manusia. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Patogenesis Pioderma


Patogenesis Pioderma Pada Manusia

Kulit merupakan lini pertahanan pertama terhadap infeksi mikroba, denganmengeluarkan pH rendah, cairan sebasea dan asam lemak untuk menghambatpertumbuhan patogen. Selain itu, flora normal juga berperan dalam mekanismepertahanan terhadap infeksi dengan cara menghalangi kolonisasi organismepatogen lainnya. Organisme patogen dapat menyebabkan kerusakan jaringandan memicu respon inflamasi, jika telah berhasil melakukan penetrasi kulit.Awalnya bakteri dalam jumlah yang rendah berkolonisasi pada berbagai lapisankulit seperti epidermis dermis, subkutan ,jaringan adiposa, dan otot. Peningkatanjumlah bakteri akan terjadi saat pertahanan integument terganggu, invasi olehbakteri tersebut menyebabkan infeksi pada kulit atau pioderma.

Infeksi pada pori pori epidermis menyebabkan folikulitis. Infeksi padalapisan superfisial kulit disebut erisepelas, sedangkan pada lapisan lebih dalam kulit atau jaringan subkutan disebut selulitis. Infeksi pada lapisan paling dalamkulit menyebabkam fasciitis dan miositis. Pada individu dengan jaringan adiposayang tebal, infeksi pada jaringan lemak menyebabkan pannikullitis.

Patogenesis pioderma sendiri terjadi berdasarkan perlekatan bakteri ke selinang, invasi jaringan dengan evasi pertahanan host dan elaborasi toksin. Toksinpada Staphyloccus adalah epidemolin dan eksofoliatin yang sangat bersifatepidermolitik dan dapat beredar diseluruh tubuh sampai pada epidermis sehinggamenyebabkan kerusakan. Hal ini terjadi karena epidermis merupakan jaringanyang rentan terhadap toksin ini. Fungsi ginjal yang baik diperlukan untukmengekskresikan epidemolin dan eksofoliatin.


Nah itu dia bahasan dari patogenesis pioderma pada manusia, melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai patogenesis pioderma pada manusia. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel