-->

Apa Itu Timbilan : Pengertian, Tanda dan Gejala, Penyebab, Faktor Risiko

Apa Itu Timbilan : Pengertian, Tanda dan Gejala, Penyebab, Faktor Risiko Pengertian Timbilan Timbilan atau stye, atau dalam bahasa Indonesia juga sering disebut timbilen dan tembelan (istilah medis: hordeolum), sekilas terlihat seperti jerawat yang ada di dekat bulu mata.   Timbilan dapat timbul dengan cepat, saat bagian lubang bulu mata (atau akar bulu mata) tertutupi. Timbilan biasanya terbentuk satu di dalam kelopak mata dan satu lagi di luar kelopak mata. Timbilan juga kadang kala mengandung nanah.   Pada kebanyakan kasus, timbilan akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Sementara itu, Anda dapat mengurangi rasa sakit dengan mengompres kelopak mata menggunakan kain yang dicelupkan air hangat.  Tanda dan Gejala Timbilan Gejala yang biasanya timbul adalah kelopak mata mulai terlihat kemerahan, lebih lembut dan sensitif, juga bengkak. Mata bisa jadi berair dan lebih sensitif kepada cahaya. Kadang, seluruh kelopak mata membengkak. Selain itu, masih terdapat juga beberapa ciri dan gejala yang tidak disebutkan di atas.  Penyebab Timbilan Timbilan disebabkan oleh minyak dan kotoran yang menyumbat lubang tempat akar bulu mata. Setelah lubang tertutupi, bakteri tumbuh di dalamnya dan menyebabkan infeksi. Bakteria yang timbul biasanya staphylococcus aureus, yaitu bakteri yang menyebabkan infeksi di hampir semua kasus.  Faktor Risiko Timbilan Beberapa faktor berisiko di bawah ini dapat memengaruhi kemungkinan terkena timbilan: Menyentuh mata dengan tangan kotor Mengenakan lensa kontak tanpa membersihkannya dari bakteri secara menyeluruh atau Anda belum mencuci tangan Tidak membersihkan make up semalaman Menggunakan make up lama atau yang telah kadaluarsa Memiliki blepharitis dan rosacea   Nah itu dia bahasan dari apa itu Timbilan. Melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai pengertian, tanda dan gejala, penyebab, dan faktor risiko dari Timbilan. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Apa Itu Timbilan : Pengertian, Tanda dan Gejala, Penyebab, Faktor Risiko


 Apa Itu Timbilan : Pengertian, Tanda dan Gejala, Penyebab, Faktor Risiko

Pengertian Timbilan

Timbilan atau stye, atau dalam bahasa Indonesia juga sering disebut timbilen dan tembelan (istilah medis: hordeolum), sekilas terlihat seperti jerawat yang ada di dekat bulu mata. 

Timbilan dapat timbul dengan cepat, saat bagian lubang bulu mata (atau akar bulu mata) tertutupi. Timbilan biasanya terbentuk satu di dalam kelopak mata dan satu lagi di luar kelopak mata. Timbilan juga kadang kala mengandung nanah. 

Pada kebanyakan kasus, timbilan akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Sementara itu, Anda dapat mengurangi rasa sakit dengan mengompres kelopak mata menggunakan kain yang dicelupkan air hangat.

Tanda dan Gejala Timbilan

Gejala yang biasanya timbul adalah kelopak mata mulai terlihat kemerahan, lebih lembut dan sensitif, juga bengkak. Mata bisa jadi berair dan lebih sensitif kepada cahaya. Kadang, seluruh kelopak mata membengkak. Selain itu, masih terdapat juga beberapa ciri dan gejala yang tidak disebutkan di atas.

Penyebab Timbilan

Timbilan disebabkan oleh minyak dan kotoran yang menyumbat lubang tempat akar bulu mata. Setelah lubang tertutupi, bakteri tumbuh di dalamnya dan menyebabkan infeksi. Bakteria yang timbul biasanya staphylococcus aureus, yaitu bakteri yang menyebabkan infeksi di hampir semua kasus.

Faktor Risiko Timbilan

Beberapa faktor berisiko di bawah ini dapat memengaruhi kemungkinan terkena timbilan:
  • Menyentuh mata dengan tangan kotor
  • Mengenakan lensa kontak tanpa membersihkannya dari bakteri secara menyeluruh atau Anda belum mencuci tangan
  • Tidak membersihkan make up semalaman
  • Menggunakan make up lama atau yang telah kadaluarsa
  • Memiliki blepharitis dan rosacea


Nah itu dia bahasan dari apa itu Timbilan. Melalui bahasan di atas bisa diketahui mengenai pengertian, tanda dan gejala, penyebab, dan faktor risiko dari Timbilan. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan di dalam penulisan, dan terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel