-->

Penyakit Shoulder Impingement Syndrome Pada Manusia

Penyakit shoulder impingement syndrome adalah sebauh kondisi yang mempengaruhi keadaan fisik bahu pada manusia. Pegaruh yang diberikan oleh kondisi adalah efek rasa sakit pada daerah bahu sehingga akan menimbulkan terganggunya sebuah aktivitas. Hal ini bisa terjadi dikarenakan adanya cedera pada bagian bahu, sehingga menimbulkan rasa sakit tersebut.

Nah untuk mengetahui lebih lanjut dalam bahasan penyakit shoulder impingement syndrome pada manusia, silahkan di simak dan baca dengan yang telah tersaji di bawah ini.

Penyakit shoulder impingement syndrome adalah sebauh kondisi yang mempengaruhi keadaan fisik bahu pada manusia. Pegaruh yang diberikan oleh kondisi adalah efek rasa sakit pada daerah bahu sehingga akan menimbulkan terganggunya sebuah aktivitas. Hal ini bisa terjadi dikarenakan adanya cedera pada bagian bahu, sehingga menimbulkan rasa sakit tersebut.  Nah untuk mengetahui lebih lanjut dalam bahasan penyakit shoulder impingement syndrome pada manusia, silahkan di simak dan baca dengan yang telah tersaji di bawah ini.     Penyakit Shoulder Impingement Syndrome Pada Manusia  Shoulder impingement syndrome merupakan sebuah kondisi yang mempengaruhi keadaan dari bagian tubuh manusia atau yang lebih tepatnya pada bagian bahu. Kondisi ini akan menimbulkan rasa nyeri pada bahu, sehingga akan mengganggu aktivitas keseharian dari seseorang yang sedang mengalami atau menderita kondisi ini.  Maka dari itu penting untuk mengenali dari kondisi ini, supaya dapat lebih berhati-hati dalam melakukan sebuah aktivitas fisik. Untuk mengetahui lebih lanjut silahkan di simak dan baca dengan sebagai berikut ini :  1. Pengertian Shoulder Impingement Syndrome  Shoulder impingement syndrome adalah suatu kumpulan gejala nyeri bahu yang timbula akibat adanya jepitan atau penekanan pada tendon (ujung otot) atau bursa (bantalan sendi) di sendi bahu bagian atas (Flex, 2014). Kisner (2012) mendefinisikan shoulder impingement syndrome sebagai penyempitan celah diantara akromion dan tuberositas mayor yang menyebabkan gangguan aktivitas pada gerakn sendi  bahu dan mengakibatkan gangguan aktivitas fungsional.  2. Etiologi Shoulder Impingement Syndrome  Etiologi dari kondisi ini adalah sebagai berikut : Aktivitas berulang, seperti pekerjaan dan olahraga yang menggunakan sendi bahu Adanya peradangan Adanya bone spur atau pembentukan tulang baru terjadi akibat adanya gangguan metabolisme tulang yang umumnya dikaitkan dengan proses penuaan ataupun karena penyakit tertentu. Trauma pada tendon dan degeneratif tendon  3. Faktor Risiko Shoulder Impingement Syndrome  Faktor risiko terjadinya kondisi ini adalah sebagai berikut : Atlet olahraga, seperti tenis, basket, voli, dan angkat besi. Pekerjaan berat, seperti tukang kayu.  4. Manifestasi Klinis Shoulder Impingement Syndrome  Manifestasi klinis dari kondisi ini adalah sebagai berikut : Adanya nyeri Kelemahan otot bahu Keterbatasan gerak   Nah itu dia bahasan dari penyakit shoulder impingement syndrome pada manusia, dari bahasan di atas bisa diketahui mengenai pengertian, etiologi, faktor risiko, dan manifestasi klinis pada kondisi ini. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"
Penyakit Shoulder Impingement Syndrome Pada Manusia

Penyakit Shoulder Impingement Syndrome Pada Manusia

Shoulder impingement syndrome merupakan sebuah kondisi yang mempengaruhi keadaan dari bagian tubuh manusia atau yang lebih tepatnya pada bagian bahu. Kondisi ini akan menimbulkan rasa nyeri pada bahu, sehingga akan mengganggu aktivitas keseharian dari seseorang yang sedang mengalami atau menderita kondisi ini.

Maka dari itu penting untuk mengenali dari kondisi ini, supaya dapat lebih berhati-hati dalam melakukan sebuah aktivitas fisik. Untuk mengetahui lebih lanjut silahkan di simak dan baca dengan sebagai berikut ini :

1. Pengertian Shoulder Impingement Syndrome

Shoulder impingement syndrome adalah suatu kumpulan gejala nyeri bahu yang timbula akibat adanya jepitan atau penekanan pada tendon (ujung otot) atau bursa (bantalan sendi) di sendi bahu bagian atas (Flex, 2014). Kisner (2012) mendefinisikan shoulder impingement syndrome sebagai penyempitan celah diantara akromion dan tuberositas mayor yang menyebabkan gangguan aktivitas pada gerakn sendi  bahu dan mengakibatkan gangguan aktivitas fungsional.

2. Etiologi Shoulder Impingement Syndrome

Etiologi dari kondisi ini adalah sebagai berikut :
  • Aktivitas berulang, seperti pekerjaan dan olahraga yang menggunakan sendi bahu
  • Adanya peradangan
  • Adanya bone spur atau pembentukan tulang baru terjadi akibat adanya gangguan metabolisme tulang yang umumnya dikaitkan dengan proses penuaan ataupun karena penyakit tertentu.
  • Trauma pada tendon dan degeneratif tendon

3. Faktor Risiko Shoulder Impingement Syndrome

Faktor risiko terjadinya kondisi ini adalah sebagai berikut :
  • Atlet olahraga, seperti tenis, basket, voli, dan angkat besi.
  • Pekerjaan berat, seperti tukang kayu.

4. Manifestasi Klinis Shoulder Impingement Syndrome

Manifestasi klinis dari kondisi ini adalah sebagai berikut :
  • Adanya nyeri
  • Kelemahan otot bahu
  • Keterbatasan gerak


Nah itu dia bahasan dari penyakit shoulder impingement syndrome pada manusia, dari bahasan di atas bisa diketahui mengenai pengertian, etiologi, faktor risiko, dan manifestasi klinis pada kondisi ini. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan di dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel