Patologi Osteoarthritis (OA) : Pengertian, Anatomi, Etiologi, Patologi, Intervensi
Wednesday, March 25, 2020
Osteoarthritis- merupakan gangguan yang terjadi pada sendi sehingga menimbulkan rasa nyeri atau sakit yang luar biasa ketika bergerak dengan aktif akibat terjadinya peradangan pada sendi akibat dari struktur tulang rawan yang tidak rata lagi. Namun sebelum lanjut membaca artikel ini, akan membahas mengenai patologi osteoarthritis (oa), untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak bahasa berikut.
Patologi Osteoarthritis
1. Pengertian Osteoarthritis
Osteoarthritis genu merupakan suatu penyakit degeneratif pada persendian yang disebabkan oleh beberapa faktor. Penyakit ini mempunyai karateristik berupa terjadinya kerusakan pada kartilago (tulang rawan sendi). Gejala osteoarthritis genue bersifat progresif, dimana keluhan terjadi perlahan-lahan dan lama-kelamaan akan memburuk (Helmi, 2012).2. Struktur Anatomi Osteoarthritis Genu
Berikut ini adalah struktur anatomi osteoarthritis genu :
- Os Femur
Os Femur merupakan tulang paling panajang dan paling berat pada tubuh. Femur terdiri dari corpus, collum, ujung proximal, dan ujung distal. Pada corpus kita bedakan menjadi tiga bagian yaitu, facies anterior, lateral dan medial (Evelyn, 2008). - Os Patella
Os Patella merupakan tulang sesamoid terbesar dalam tubuh manusia. Os patella berbentuk gepeng dan segitiga. Apex dari os patella menghadap ke arah distal. (Evelyn, 2008). - Os Tibia
Os Tibia dibedakan menjadi tiga bagian yaitu, bagian ujung proximal, corpus dan ujung distal. Bagian tulang tibiae yang membentuk sendi genue adalah bagian proximal. Pada bagian proximal terdiri atas condylus medialis tibiae (Evelyn, 2008). - Os Fibula
Pada Os fibula ini berbentuk kecil terletak disebelah lateral dan fibula juga terdiri dari tiga bagian yaitu : epiphysis proximalis, diaphysis dan epiphysis distalis (Evelyn, 2008).
3. Etiologi Osteoarthritis Genu
Penyebab osteoarthritis bermacam-macam. menurut (Soenarwo, 2011) beberapa faktor resiko terjadinya osteoarthritis antara lain sebagai berikut berikut :- Umur
- Jenis kelamin
- Kegemukan
- Cidera sendi
4. Patologi Osteoarthritis Genu
Pada stadium awal OA kartilago sendi selain mengalami degradasi matrik proteoglikan juga akan mengalami penurunan jumlah komposisi kolagen. Berkurangnya proteoglikan menyebabkan jumlah air menurun sehinggamatrik bertambah kaku dan tidak lentur sewaktu menahan tekanan (Toha, 2001).5. Teknologi Intervensi Fisioterapi
Dalam penanganan fisioterapi pada OA (osteoarthritis) genu ialah dengan sebagai berikut :
- Infra Red
Rasa yang ditimbul hangat yang ditimbulkan infra red dapat meningkatkan vasodilatasi jaringan superfisial sehingga dapat memperlancar metabolisme dan menyebabkan efek relax pada ujung saraf sensorik. Efek terapeutiknya adalah mengurangi nyeri. (Jagmohan, 2005) - Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS)
Stimulasi listrik yang diberikan pada serabut saraf akan menghasilkan implus saraf yang berejalan dengan dua arah di sepanjang akson saraf yang bersangkutan, peristiwa ini mengakibatkan terlepasnya materi P dari neuron sensoris yang berujung terjadinya vasedilastasi. (Parjoto, 2006) - Free Active Movement
Adalah latihan yang dilakukan secara mandiri. Dimana gerakan yang berasal dari otot itu sendiri yang bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas jaringan (Kisner, 2007). - Resissted Active Movment
Pada latihan ini terjadi kontraksi secara statis dan dinamis dengan tahanan dari luar. Efek yang di dapat dari latihan ini juga ditujukan pada jaringan non kontraktil seperti tulang, tendon, dan ligamen dimana latihan ini memberikan efek berupa pemeliharaan kekuatan tendon dan ligamen (Kisner, 2007).
Nah itu dia bahasan dari patologi osteoarthritis (oa) : pengertian, anatomi, etiologi, patologi intervensi, dari bahasan diatas bisa diketahui mengenai penjelasan pengertian osteoarthritis, struktur anatomi osteoarthritis genu, etiologi osteoarthritis genu, patologi osteoarthritis genu, dan teknologi intervensi fisioterapi. Mungkin hanya itu yang bisa disampaikan dalam artikel ini, mohon maaf bila terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca artikel ini."God Bless and Protect Us"