-->

Apa Itu Tanah Serta Lapisan Dan Jenis-Jenis Tanah

Tanah- merupakan sebuah daratan yang banyak dihuni manusia dan makhluk lainnya serta ditumbuhi oleh banyak pepohonan serta tumbuhan lainnya. Tanah merupakan sebuah unsur penting dalam keberlangsungan hidup bagi makhluk hidup yang tinggal didaratan. Namun sebelum lanjut membaca, artikel ini akan membahas mengenai apa itu tanah serta tanah terdiri dari apa saja lapisan, jenis-jenis dari tanah. Nah untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak bahasan berikut ini.

Apa itu tanah serta lapisan tanah dan jenis-jenis tanah
Tanah

Apa Itu Tanah Serta Lapisan Dan Jenis-Jenis Tanah

1. Apa yang dimaksud dengan Tanah ?

Tanah adalah sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup baik untuk manusia, binatang, dan tumbubuhan. Tanah merupakan lapisan bagian atas bumi yang terbentuk dari pelapukan berbagai macam batuan, tumbuhan, dan hewan yang sudah mati. pelapukan tersebut terjadi disebabkan adanya pengaruh dari suhu, angin udara, hujan, dan bahkan kimia. Batuan yang mengelami pelapukan akan menjadi butiran-butiran yang sangat halus, sehingga akibat dari proses tersebut akan terbentuk tanah.

2. Lapisan tanah terdiri dari apa saja ?

Lapisan tanah terdiri dari beberapa bagian, diantaranya lapisan atas, bawah, bahan induk, dan batuan induk. Untuk penjelasannya ikuti bahasan dibawah ini.
  • Lapisan Tanah Atas
    Lapisan tanah atas adalah suatu struktur tanah yang berwarna hitam tua, gembur dan mengandung banyak humus. Lapisan atas sangat subur karena mengandung banyak humus, sehingga bagus untuk pertumbuhan tanaman. Humus berasak dari hasil pembusukan hewan atau tumbuhan yang sudah mati.
  • Lapisan Tanah Bawah
    Lapisan tanah bawah adalah suatu struktur tanah yang berwarna hitam muda, serta padat dan keras. lapisan bawah kurang subur karena mengandung sedikit humus, sehingga tidak cocok untuk pertanian karena tanahnya tidak subur.
  • Lapihan Tanah Bahan Induk
    Lapisan tanah bahan induk adalah suatu struktur tanah yang berwarna kemerah-merahan dan ada kerikiilnya. Lapisan ini tidaklah subur karena tidak ditemukan kandungan humus, sehingga lapisan ini tidak cocok untuk pertanian.
  • Lapisan Tanah Batuan Induk
    Lapisan tanah batuan induk adalah suatu struktur tanah berbentuk pejal dan paling atas banyak batuannya. lapisan batuan induk merupakan lapisan tanah yang terdiri dari bahan-bahan asli hasil pelapukan batuan.

3. Apa saja jenis-jenis tanah ?

Tanah pada dasarnya memiliki jenis, jenis diantarnya adalah sebagai berikut ini.
  • Tanah HumusTanah humus adalah tanah yang berada dilapisan atas, dengan struktur berwarna gelap, gembur, dan sangat subur. Tanah humus terbentuk dari mikroorganisme yang telah mati dan membusuk di tanah. Tanah humus banyak mengandung humus sehingga sangat subur.
  • Tanah Liat
    Tanah liat adalah tanah yang terdiri dari butiran liat yang hasul, lentur dan tidak tembus oleh air. Struktur tanah liat banyak mengandung unsur mineral dan sangat lengket sehingga mudah dibentuk ketika basah. Tanah liat digunakan untuk membuat gerabah dan dijadikan bahan dasar untuk membuat batu bata.
  • Tanah Berpasir
    Tanah berpasir adalah tanah yang mengandung sedikit unsur organik, sehingga tidak subur karena karena mengandung sedikit humus. Tanah berpasir digunakan untuk bahan bangunan.
  • Tanah kapur
    Tanah kapur adalah tanah yang mengandung sedikit humus sehingga tidak subur. Tanaman yang cocok untuk ditanam pada tanah kapur biasanya Pohon Jati. Tanah kapur digunakan untuk membuat kapur tulisa, gamping, dan sebagai campuran bahan bangunan.
  • Tanah Gambut
    Tanah gambut adalah tanah yang bersal dari bahan organik dan terbentuk di daerah rawa-rawa. Struktur tanah gambut bersifat asam. berwarna gelap, serta bertekstur basah dan lunak. Tanah gambut kurang subur karena derajat keasamannya tinggi, sehingga kurang baik untuk pertanian.
  • Tanah Podzol
    Tanah padzol adalah tanah yang di daerah pegunungan yang bercurah hujan tinggi dan beriklim sedang. Pembentukan tanah pedzol yaitu dari pelapukan batuan yang banyak mengandung kuarsa sehingga tanah podzolik berwarna kecoklatan. Tanah podzol mengandung unsur haranya yang sedikit, tetapi jika kena air tanah podzol menjadi subur.
  • Tanah Laterit
    Tanah laterit adalah tanah yang berada di lapisan bawah. Tanah laterit berwarna kemerah-merahan, sehingga tidak subur karena tidak mengandung humus.
  • Tanah Kaolin
    Tanah kaolin adalah tanah yang memiliki struktur kasar dan banyak mineral. Pembentukan tanah kaolin yaitu dari pelapukan batuan beku dan batuan malihan.
  • Tanah Vulkanik
    Tanah vulkanik adalah tanah yang banyak mengandung unsur hara, sehingga sangat subur. Pembentukan tanah vulkanik yaitu dari material abu yang tertinggal setelah letusan gunung berapi.
  • Tanah Avulvial
    Tanah air adalah tanah yang mengandung endapan lumpur yang dibawa melalui aliran sungai. Tanah aluvial termasuk tanah yang subur dan cocok untuk ditanami palawija dan padi.
  • Tanah MergelTanah mergel adalah tanah yang mengandung campuran dari batuan kapur, pasir, dan tanah liat dikarenakan hujan yang tidak merata. Tanah mergel subur dan terdapat di releng pegunungan dan dataran rendah.
  • Tanah Los
    Tanah los adalah tanah yang pembentukannya berasal dari gurun pasir yang terbawa oleh angin dan mengendap. Tanah los kurang subur, sehingga kurang baik untuk pertanian.
  • Tanah Padas
    Tanah padas adalah tanah yang memiliki tekstur padat, karena mineral di dalamnya telah dikeluarkan oleh air yang terdapat di lapisan tanah di sebelah atasnya.
  • Tanah TerarosaTanah terrarosa adalah tanah yang pembentukannya berasal dari pelapukan batuan kapur. Tanah terrarosa banyak terdapat didasar doliuna dan merupakan tanah pertanian yang subur di daerah kapur.
  • Tanah LitosolTanah litosol adalah tanah yang pembentukannya berasal dari batuan yang keras dan belum mengalami pelapukan sempurna. Tanah litosol kurang subur, sehingga tidak cocok untuk pertanian.

4. Bagaimana cara menjaga kelestarian dan kesuburan tanah ?

Menjaga kelestarian dan kesuburan tanah adalah hal yang sangat terpenting bagi hidup kita yang berkelanjutan. Agar seluruh makhluk hidup bisa hidup dengan sempurna, berkat dari kesuburan dari tanah. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menjaga kelestarian dan kesuburan tanah.
  1. Melakukan pemupukan, yaitu Menganti zat-zat makanan pada tumbuhan yang makin berkurang karena telah digunakan. Membudidayakan pupuk korganik dan mengurangi penggunaan pupuk buatan yang berlebihan.
  2. Pengendalian lahan kritis, yaitu dengan melakukan reboisasi dan penghijauan.
  3. Mengurangi laju erosi tanah, misalnya dengan pembuatan terasering pada lahan miring.
  4. Mengurangi kejenuhan tanah, dengan melakukan giliran tenaman pertanian agar kesuburan tanah tetap terpelihara dan kebutuhan zat-zat hara dalam tanah terpenuhi.
  5. Mengurangi penguapan tanah, dengan penggunaan mulsa dari sisa-sisa tanaman sebagai penutup tanah.
  6. Melarang penebangan, liar dengan cara mengeluarkan larangan atau undang-undang tentang lingkungan hidup dan disertai dengan sanksi yang tegas.
  7. Penertiban pembuangan limbah industri yang mengandung logam berat, bahan-bahan yang sulit hancur.


Nah itu dia bahasan dari apa itu tanah, dari bahasan diatas bisa diketahui bahwa tanah terdiri dari berapa lapisan serta apa saja jenis-jenis dari tanah tersebut. Sekian dari artikel ini, mohon maaf bilsa terjadi kesalahan dalam penulisan, terimakasih telah membaca."God Bless Us and Protect Us"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel