Pemeriksaan Tes Spesifik Ankle And Foot Ligament Stress Test
Sunday, July 21, 2019
Ankle And Foot Ligament Stress Test
Okay kali ini saya, akan sedikit membahas tentang Spesial Ankle and foot Ligament stress test . Semoga dapat memberi informasi tambahan mengenai spesial tes Ankle and foot Ligament stress test ,dan saya berharap agar setiap pembaca hanya menggunakan artikel sebagai penambah informasi, dan saya berharap agar kita selalu mencari dan menambahkan ilmu melalui buku - buku yang sudah bahasan lebih bagus dan matang. " Budayakan Membaca Buku, Agar Memiliki Ilmu yang lebih bermanfaat ".
Nah, dibawah ini ada beberapa tes Ankle and foot ligament stress test, dan saya ngambil sumbernya dari " Special Tests in Musculoskeletal Examination An evidence-based guide for clinicians ",buku tersebut anda bisa cari bukunya di google, dan didalam buku tersebut tersedia informasi yang anda inginkan, " Ets.... tapi ingat, sesuaikan dulu proporsi keinginan dengan apa yang akan dicari, takutnya salah mencari keinginan didalam buku yang admin kasih tau " ( sorry admin, hanya sedikit memberitahu dan sedikit becanda, takutnya nanti jadi PHP ), nah berikut ulasannya :
1. Anterior talofibular ligament stress test
( Gambar 1 : Anterior talofibular ligament stress test. )
Juga Dikenal Sebagai :
Uji stres plantarflexion / inversi
Tujuan :
Untuk menekankan anterior talofibular ligament (ATFL) untuk mendeteksi keseleo grade I / II.
Teknik :
Posisi pasien Lama duduk di sofa.
Posisi Tenaga Kesehatan ( Ahli ) :
Satu tangan meminum calcaneum (pergelangan kaki kanan / kanan dan sebaliknya sebaliknya), sisi lain melilit dorsum kaki, memastikan bahwa batas tengah tangan diposisikan di atas talus untuk melokalisasi stres pada ligamen secara efektif.
Tindakan :
Kalkaneus dimiringkan ke posisi plantarflexed. Bagian atas tangan kemudian secara bertahap menambahkan plantarflexion dan inversi lebih lanjut (lihat Gambar 1 ).
Tes positif :
Nyeri pada aspek lateral pergelangan kaki dan / atau rentang terbatas. Dengan asumsi bahwa ligamen masih utuh, tingkat rasa sakit dan keterbatasan tergantung pada ketajaman cedera dan tingkat keparahannya.
2. Calcaneofibular ligament stress test
( Gambar ; Calcaneofibular ligament stress test. )
Juga Dikenal Sebagai :
Tes stres inversi
Tujuan :
Untuk menekankan calcaneofibular ligament (CFL) untuk mendeteksi keseleo grade I / II.
Teknik :
Posisi pasien duduk di sofa/tempat duduk.
Posisi Tenaga Kesehatan ( Ahli ) :
Kalkaneus ditangkupkan dengan satu tangan (kaki kanan / kiri dan kiri) sebaliknya) sementara tangan lainnya membungkus dorsum kaki, jari-jari diposisikan di atas kubah talar lateral dan ibu jari. mendukung telapak kaki.
Tindakan :
Kaki dibawa ke plantargrade - talus tidak harus di posisi padat. Bekam tangan calcaneum menyediakan stres varus yang kuat dan rentang gerakan talar dapat dinilai dengan rabaan.
Tes positif :
Nyeri pada aspek lateral pergelangan kaki dan / atau rentang terbatas dengan tidak ada kelemahan yang menunjukkan keseleo tingkat I / II. Tingkat rasa sakit dan Keterbatasan tergantung pada ketajaman cedera dan tingkat keparahannya.
3. Calcaneocuboid ligament stress test
( Gambar 1 : Calcaneocuboid ligament stress test. )
Tujuan :
Untuk menekankan calcaneocuboid ligament (CCL) untuk mendeteksi keseleo grade I / II.
Teknik :
Posisi pasien Lama duduk di sofa.
Posisi Tenaga Kesehatan ( Ahli ) :
Satu tangan meminum calcaneum (pergelangan kaki kanan / kanan dan sebaliknya sebaliknya), sisi lain melilit dorsum kaki, memastikan bahwa batas medial tangan diposisikan tepat di bawah garis sendi kalkaneus.
Tindakan :
Kalkaneus difiksasi dalam posisi netral sementara sisi lainnya menerapkan gerakan gabungan adduksi dan inversi dari kaki depan (lihat Gambar 1 ).
Tes positif :
Nyeri pada bagian bawah, lateral pergelangan kaki dan / atau terbatas kisaran, sejauh mana tergantung pada ketajaman cedera dan tingkat keparahannya.
4. Medial collateral ligament stress test
( Gambar 1 : Medial collateral ligament stress test. )
Tujuan :
Untuk menekankan ligamentum agunan medial (deltoid) untuk mendeteksi keseleo grade I / II dan / atau kelemahan.
Teknik :
Posisi pasien Lama duduk di sofa.
Posisi Tenaga Kesehatan ( Ahli ) :
Satu tangan meminum calcaneum (pergelangan kaki kanan / kiri dan sebaliknya sebaliknya). Tangan lainnya dililitkan di sekitar dorsum kaki dari sisi medial, memastikan bahwa tangan diposisikan cukup proksimal (tepi medial tangan terletak di atas navicular) untuk menghindari stres jatuh terutama di kaki depan.
Tindakan :
Kalkaneus dimiringkan ke posisi valgus sementara tangan atas secara bertahap menambah eversi pada tingkat dorsofleksi (lihat Gambar 1 ).
Tes positif :
Nyeri pada aspek medial pergelangan kaki dan / atau kelemahan muncul sebagai stres ditambahkan. Kasus ringan atau kronis dapat melaporkan ketidaknyamanan kecil di akhir gerakan.
Nah itu tadi sedikit ulasan mengenai Pemeriksaan Tes Spesifik Ankle and foot Ligament stress test, informasi diatas hanyalah untuk memberi perkenalan saja mengenai beberapa tes spesial pada ankle and foot Ligament stress test. Terus cari dan belajarlah dan semuanya tertuang didalam buku, terimakasih mohon maaf bila ada kesalahan dan penulisan artikel ini sipatilmuku.blogspot.com. " God Bless Us and Protect Us "
Referensi :" Special Tests in Musculoskeletal Examination An evidence-based guide for clinicians "
Hai saya Tupa pemilik dan penulis blog tentang Anatomi, Pengetahuan Umum, Cara-Cara, Review Penyakit, dan Kesehatan. Saya menulis artikel di blog Sipatilmuku dan Anatomi Tutorial.